Misteri Pada Piramida Bawah Laut Yang Kini Diduga Markas Alien - Spekulasi keberadaan dalam piramida misterius yang dibawah Samudera Atlantik terus sampai kini beredar di dunia maya. Hal tersebut diawali oleh pada sebuah Gambar yang menampilkan dua dalam bangunan kuno tersebut di lepas pantai Bahama. Gambar ini pun diunggah oleh SecureTeam10 yang telah menjadi pada langganan dalam hal UFO dan juga hal-hal di luar nalar lain nya. Scott Waring, pembuat situs tersebut UFOsightingsdaily merupakan kontributor reguler dari channel tersebut.
Kisah Cerita Misteri Pada Piramida Bawah Laut Yang Kini Diduga Markas Alien
Ia mengaku menggunakan Google Earth untuk menjelajah dasar laut untuk mencari keanehan, sampai ia menemukan benda misterius tersebut.
"Saya menemukan dua piramid ini di dasar laut dekat Pulau New Providence, yang tidak jauh dari Florida. Hal ini membuktikan bahwa pulau terdekat dari piramida sempat dihuni oleh bangsa kuno, seperti Aztec," ujarnya. Ungkapan tersebut pun diamini oleh Tyler Glockner, narator dalam video tersebut.
"Benda ini sangat jelas merupakan piramida kuno yang mungkin telah mengalami pelapukan selama bertahun-tahun," katanya.
Namun, channel dengan jumlah subscribers lebih dari satu juta itu dituduh oleh Lions Ground telah menipu para penontonnya.
Ingin Daftar Permainan Games Judi Online Silahkan Saja Klik Dibawah Ini :
Mereka mengklaim bahwa SecureTeam10 dibayar sekitar USD 745 atau sekitar Rp 10 juta tiap harinya untuk memposting video palsu yang melebihi nalar orang-orang yang percaya dengan UFO. Ini bukan pertama kalinya pengakuan terhadap munculnya bangunan mirip piramida di area yang termasuk dalam kawasan Segitiga Bermuda tersebut.
Pada 2012 lalu, ilmuwan bernama meyer Verlag menemukan piramida kristal dengan ukuran tiga kali lipat dari Piramida Agung Giza di kedalaman 2.000 meter di bawah permukaan laut. Ia percaya bahwa piramida tersebut yang menyebabkan hilangnya sejumlah kapal dan pesawat di perairan tersebut.
Teori tersebut pun kembali merebak pada Oktober 2016 ketika ia menampilkan koordinat dari lokasi piramida kristal. Meskipun begitu, koordinat yang ia berikan tidak dapat dibuktikan keakuratannya.
Lalu, pada Mei 2016, peneliti asal Argentina bernama Marcelo Igazusta menemukan konstruksi bangunan yang ia anggap sebagai piramida yang sempurna. Terbenam di dalam Samudera Pasifik, beberapa mengatakan bahwa itu merupakan UFO yang sedang 'diparkir', atau bahkan markas alien itu sendiri.
Melalui Google Maps, koordinat objek tersebut terletak pada 12 ° 8'1.49 'N 119 ° 35'26.39' W. Scott Waring mengklaim bahwa penemuan tersebut hanya dapat dibuat oleh alien, walaupun piramida di Mesir terbukti dibuat oleh tangan manusia.
Silahkan Klik langsung Permainan Di Bawah Ini :
Bonus PromoNew Member 10%
Bonus Referral Hingga 20%
Bonus PromoNew Member 10%
Bonus Referral Hingga 20%
Bonus Promo New Member 10%
