Villa Puncak Yang Angker - Rudy dan juga 4 temannya sedang berkemas-kemas, karena rencananya dalam selama 3 hari ke depan nya mereka pun akan berekreasi ke daerah di puncak jawa barat. Mereka yang sangat senang, dan hingga mereka pun berangkat dari jakarta untuk menuju puncak. Rencananya mereka akan ingin menginap ditempat vila miliknya teman Rudy.
Cerita Villa Puncak Yang Angker
Setelah sekitar 2 jam perjalanan, Rudy dan temannya sampai di vila yang akan mereka tinggali. Ternyata itu sebuat vila yang sangat besar, dengan kolam besar yang bertengger di bagian belakang vila. Vila itu pun dikelilingi pohon-pohon besar, seakan menutupi keberadaan vila itu. Bagian belakang vila juga terdapat hutan yang cukup dalam. Begitu menginjakan kaki di vila itu, Rudy merasa sesuatu yang tidak enak. Kebetulan cuaca sedikit mendung udara terasa sangat dingin bertiup di antara lebat pohon-pohon besar, ditambah suasana vila yang sepi. Sehingga suara angin terasa berbisik satir.
Rudy dan temannya pun segera memasuki vila untuk meletakan barang-barang mereka. Rudy dan teman memutuskan untuk mengisi 1 kamar 2 orang. Setelah selesai membereskan kamar, Rudy dan teman sekamarnya memutuskan untuk beristirahat sore itu. Mereka pun tertidur.
Adzan Maghrib berkumandang, Rudy pun terbangun. Ia beranjak mandi dan bersiap-siap untuk makan malam. Di vila itu mereka tinggal bersama Ujang dan Bi Imah. Ujang adalah penjaga vila itu, dan Bi Imah adalah juru masak dan yang merawat vila.
Rudy dan teman-temannya makan malam. Setelah makan malam, 3 teman Rudy memutuskan bermain biliard, tapi Rudy malah menghampiri Ujang yang kebetulan sedang duduk di tepi kolam renang. Mereka pun berbincang.
“Udah lama jang jaga vila ini?” buka Rudy.
“Lumayan kang, sekitar 10 tahun mah ada,” jawab ujang bersahaja.
“Di daerah sini emang sepi gini ya?” sambung Rudy.
“Dulu di sini rame kang, soalnya pas sebelah vila ini tempat kumpul wanita-wanita malam. Tapi semenjak kejadian itu jadi sepi kang,” jawab Ujang.
“Kejadian apa Jang?” tanya Rudy penasaran.
“Ah, sudahlah Kang, gpp. Tapi ini mungkin lagi bukan hari libur kang jadi sepi,” jawab Ujang.
Rudy merasa ada yang disembunyikan Ujang, tapi karena Rudy tidak ambil pusing, ia tidak menanyakan kembali. Mereka pun bersenda gurau sampai tengah malam. Sampai akhirnya Rudy merasa sangat mengantuk, ia pun pamit untuk beranjak tidur. Begitu pun teman Rudy yang lain.
Sampai di kamarnya, teman Rudy langsung merebahkan diri di kasur. Tapi Rudy memutuskan untuk pergi ke balkon untuk sekadar menghisap 1 batang rokok. Kebetulan balkon kamar Rudy langsung berhadapan dengan kolam renang, tempat ia dan Ujang berada. Rudy pun mengisap rokoknya, tetapi di tengah lamunannya, samar-samar Rudy melihat seseorang duduk di pinggir kolam renang.
Daftar KiukiuDomino Minimal Depo : 50.000Rb
Ingin Daftar Permainan Games Judi Online Silahkan Saja Klik Dibawah Ini :
Rudy memusatkan pandangannya, agar bisa melihat sosok itu dengan jelas. Rudy pikir itu adalah Ujang atau Bi Imah. Tetapi Rudy sadar bahwa gestur tubuh sosok itu sama sekali tidak mirip Ujang ataupun Bi Imah. Sosok itu ternyata seorang wanita yang sedang mengenakan pakaian gaun malam berwarna krem. Rudy penasaran, siapakah wanita itu. Karena ia tidak melihat wanita itu saat siang hari tadi.
Ketika Rudy sedang memperhatikan wanita itu, Rudy merasa ada salah satu temannya yang memanggil namanya. Secara refleks, Rudy menengok sebentar lalu kembali melihat ke arah kolam renang, dan wanita itu sudah tidak ada!
Rokok Rudy pun terjatuh, seketika juga bulu kuduk Rudy berdiri. Ia yakin bahwa tadi ia melihat sosok wanita itu, tapi ke mana perginya? Rudy pun memutuskan untuk masuk dan tidur. Tetapi pertanyaan itu membuat tidur Rudy tidak nyenyak.
Keesokan harinya Rudy dan teman-teman melakukan kegiatan outbond. Mereka sangat bersenang-senang, dan pertanyaan tentang sosok wanita itu hilang dari pikiran Rudy, sampai sekitar pukul 5 sore, Rudy dan teman-temannya kembali ke vila untuk mandi setelah seharian beraktivitas.
Setelah makan malam, seperti biasa Rudy dan teman-temannya bercengkerama di ruang depan vila. Tetapi karena kelelahan, sekitar jam 9 malam mereka memutuskan untuk tidur. Rudy pun tertidur lelap. Tetapi entah sudah berapa lama Rudy tertidur, ia dibangunkan oleh sebuah suara gaduh yang amat kencang. Rudy pun tersadar, tetapi sesuatu aneh terjadi, Rudy tidak dapat menggerakan tubuhnya, hanya bola matanya yang bergerak. Tidak hanya itu, Rudy melihat ada dua orang wanita sedang duduk di tepi tempat tidurnya! Wanita itu mengenakan gaun malam, berwarna krem dan putih.
Ternyata salah satunya adalah wanita yang dilihat Rudy di tepi kolam sehari sebelumnya. Keadaan mereka sungguh sangat mengerikan! KENING SALAH SARU WANITA ITU BERLUBANG! DARI LUBANG ITU KELUAR BANYAK DARAH, Rudy JUGA BISA MELIHAT TULANG KEPALA WANITA ITU! DAN WANITA YANG Rudy LIHAT SEBELUMNYA MEMPUNYAI LUKA GOROKAN DI LEHERNYA! TERLIHAT JELAS LUBANG KERONGKONGAN WANITA ITU MENGANGA DAN MENGELUARKAN BANYAK DARAH!
Kedua wanita itu menatap tajam ke arah Rudy. Mereka menyeringai seakan siap menerkam Rudy! Rudy tidak dapat menggerakan tubuhnya. Jantung Rudy berdebar sangat kencang, keringat mengucur deras. Tetapi ia tetap tidak dapat menggerakan tubuhnya, walaupun ia sudah berusaha keras sampai salah satu wanita itu beranjak dan menghampiri Rudy, ternyata ada sebuah pisau di tangan wanita itu. Perlahan-lahan wanita itu mendekati Rudy dengan wajah yang sangat mengerikan. Melihat itu Rudy semakin kalap, ia mencoba bergerak dan membaca doa, tetapi tetap saja tidak berpengaruh.
Sampai akhirnya wanita itu berada tepat di sebelah Rudy. Saat itu Rudy merasa sangat ketakutan, ia pikir ia akan mati malam itu. Sang wanita mengangkat pisau dengan kedua tangannya, bersiap akan menusukan pisau itu ke dada Rudy. Rudy semakin kalut, ia tidak bisa lagi berpikir! DENGAN SEKUAT TENAGA WANITA ITU MENANCAPKAN PISAU ITU KE DADA Rudy! Rudy pun berteriak sekencang-kencangnya, sampai akhirnya pisau itu mendarat di dada Rudy!
Seketika itu Rudy terbangun dan menjerit sekuat tenaga sehingga membangunkan seisi vila. Semua orang langsung saja berdatangan ke kamar Rudy. Teman-temannya, Ujang, dan Bi Imah. Saat itu tubuh Rudy menggigil, dan wajahnya terlihat pucat. Sedikit membiru. Dengan terbata-bata, Rudy menceritakan kejadian yang tadi ia alami. Teman-teman Rudy terkaget mendengarnya, kecuali Bi Imah dan Ujang. Mereka hanya saling pandang seakan sudah mengetahui apa yg terjadi.
Setelah mereka terdiam beberapa lama, akhirny dengan meminta maaf sebelumnya, Ujang menceritakan apa yang terjadi. Ternyata tepat di sebelah vila itu dulunya memang tempat berkumpulnya wanita-wanita malam, sampai suatu kejadian terjadi. Suatu malam di tempat itu, ada dua orang wanita yang dibunuh oleh teman kencannya, salah satu wanita itu ditembak kepalanya dengan senpi. Dan yang satunya digorok lehernya. Semenjak kejadian itu, arwah dari kedua wanita itu sering meneror wanita-wanita malam dan pelanggannya. Sampai akhirnya mereka semua pergi dan ternyata arwah dua wanita itu juga menghantui vila yang sedang mereka tempati.
Mendengar hal itu, Rudy dan teman-temannya merasa ketakutan, terutama Rudy. Akhirnya malam itu juga Rudy dan teman-temannya mengepak barang-barang mereka dan pergi meninggalkan vila itu. Siapa juga yang mau tinggal di vila angker.
Silahkan Klik Games Permainan langsung Di Bawah Ini :
Bonus Referral Hingga 20%
Bonus Referral Hingga 20%
Bonus New Member 10%
Bonus New Member 10%
1 komentar:
Write komentarBagus sekali ceritanya https://bit.ly/2NXBPmQ
Reply